Dongeng Yang Tak Lagi Terdengar
Oleh: Ruchman Basori
Inspektur Wilayah II Inspektorat Jenderal Kemenag RI
Takkan ada yang cerdas trengginas
Di meja-meja penantian yang lama
Takkan lahir yang bijak-bestari
Dibangku-bangku menyesakkah jiwa
Takkan ada yang sholih sholihah
Dalam raga dan laku lampah
Adalah yang mengudar sabda
yang rela dalam duka
Adalah yang mengajarkan makna
yang tekun dalam membuka pustaka
Adalah yang mendidik karakter
yang sabar memberi tauladan
bunga-bunga kehidupan
seruling merdu nyanyian parau
anak-anak kampung bersautan
Sudah lama rasanya negeri ini sangat dahaga
akan syair-syair kebenaran
Sudah lama rasanya negeri ini tak sanggup menahan kehausan
akan puisi-puisi kebajikan
Sudah lama rasanya negeri ini terasa lapar
akan cerita-cerita keutamaan kemuliaan
Di balik jas almamater, romantika di SMA
ilmu dengan baik tertransfer
tapi, sudahkah nilai-nilai juga tertransfer?
Dongeng-dongeng yang menggugah tak lagi terdengar,
di sekolah dasar di kota dan di desa
tapi kita bangga sang juara di mana-mana
olimpiade fisika, matematika, seni dan olah raga
juga robotika
Dongeng yang tak lagi terdengar
"cerita kancil mencuri timun", ...
itu lapis bukan sembarang lapis
menguatkan yang nanti bakal terkikis
meneguhkan yang nanti bakal habis
Benar salah yang saling berkelindan
Kebajikan keburukan dalam roman-roman kehidupan
Prinsip dan keteladanan
Perjuangan dan pengorbanan
tak boleh ditinggalkan
2 Mei 2024
*Ruchman Basori
Inspektur Wilayah II Inspektorat Jenderal Kemenag RI dan Doktor Manajemen Kependidikan Universitas Negeri Semarang (UNNES).
0 Komentar